Kesuksesan Program KPBU APJ di Madiun Bisa jadi Contoh Daerah Lain
jpnn.com, MADIUN - Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno menuturkan Alat Penerangan Jalan (APJ) merupakan instrumen yang sangat penting yang harus dimiliki oleh semua jalan.
Dengan adanya APJ akan bisa menekan angka kecelakaan di jalan dan mobilitas masyarakat di malam hari pun menjadi aman dan nyaman.
“Memang saat ini masih ada daerah yang jalannya tidak memiliki penerangan yang optimal, dan hal ini cukup mengkhawatirkan. Seharusnya para pemerintah daerah mencari terobosan agar jalan-jalan di daerahnya memiliki penerangan yang cukup, sebab dengan ada penerangan jalan tersebut akan meningkatkan perekonomian di daerah tersebut,” kata Djoko.
Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan dan Penguatan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat ini memberikan apresiasinya kepada Kabupaten Madiun, Jawa Timur yang sukses dalam menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) pengadaan APJ.
Terlebih lagi telah mendapatkan jaminan dari lembaga pemerintah yang dalam hal ini PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PT PII).
Dirinya juga mendorong kepada daerah lain yang memiliki keterbatasan anggaran melakukan langkah kerja sama tersebut.
“Ini merupakan terobosan yang baik, dan seperti harus diikuti oleh daerah-daerah lain. Sebab kita ketahui bersama bahwa anggaran dari APBD sangat terbatas dan harus dialokasi untuk kegiatan pembangunan yang lain. KPBU merupakan pilihan yang dapat digunakan oleh pemerintah daerah sebagai pendanaan alternatif untuk pembangun APJ tersebut,” kata Akademisi dari Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata, Semarang ini.
Terpisah, Bupati Madiun, Ahmad Dawami mengatakan pengadaan APJ ini merupakan upaya pihaknya untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, sehingga bisa memberikan kenyamanan dan keamanan masyarakat dalam beraktivitas.