Ketemu PM Australia, SBY Tegaskan Kedaulatan atas Papua
Jumat, 05 Juli 2013 – 22:03 WIB
BOGOR - Organisasi Papua Merdeka (OPM) pernah meminta dukungan dari Australia untuk melepaskan tanah Cendrawasih itu dari Indonesia. Oleh karena itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali menegaskan bahwa wilayah Papua seutuhnya berada di wilayah kedaulatan bangsa Indonesia. Hal ini ditegaskan Presiden saat bertemu Perdana Menteri Australia Kevin Rudd di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat, (5/1). Presiden berharap Australia lebih bijak menanggapi gerakan separatis Papua yang meminta dukungan demikian. "Masalah Papua, saya menjelaskan kepada PM Australia tentang kebijakan Indonesia. Papua tentu merupakan wilayah yang sah dari RI. Kedaulatan kami termasuk Papua. Dan dalam Lombok Treaty, Australia juga telah mengakui kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih," ujar Presiden saat memberikan sambutan dalam pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri Australia.
Presiden menyatakan ada banyak propaganda yang dilakukan OPM di beberapa negara. Namun, kata dia, Indonesia sudah memiliki kebijakan riil yang tentu saja bertentangan dengan propaganda itu.
Menurut Presiden, sejak tahun 2005 menjadi Kepala Negara ia telah lakukan perubahan fundamental dari pendekatan keamanan menjadi pendekatan kesejahteraan di Papua. Selain itu, Papua sudah menjalani otonomi khusus, dengan kewenangan yang lebih luas. Ia memastikan Indonesia tengah membangun Papua menjadi lebih maju.
"Anggaran ditingkatkan, kita lakukan percepatan, pembangunan ekonomi, kesehatan, pendidikan, lapangan pekerjaan, affirmatif action untuk putra Papua, dan bahkan pembicaraan saya dengan Gubernur Papua dan para pemimpin Papua kita sedang melihat yang pas seperti apa otonomi khusus itu, kalau memang ada plus nya sepanjang Papua masih jadi NKRI, untuk kebaikan Papua dan Indonesia maka format Otonomi plus itu harus dilakukan," papar Presiden.
BOGOR - Organisasi Papua Merdeka (OPM) pernah meminta dukungan dari Australia untuk melepaskan tanah Cendrawasih itu dari Indonesia. Oleh karena
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
PDIP Sumut Tidak Gentar Berhadapan dengan Menantu Jokowi di Pilgub
-
Penerjun Payung Naila Novaranti Kibarkan Bendera Selamat untuk Prabowo Gibran
-
Pemimpin Pesantren Cabuli 8 Santri, Sepak Terjang SYL Habiskan Uang Negara | Reaction JPNN
-
Megawati Mengaku Siap jadi Provokator Demi Kebenaran dan Keadilan
-
PDIP Bakal Usung Ahok Lagi?
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Thariq Halilintar Turut Meriahkan Pameran UMKM Amanah di Suzuya Mall Aceh
Minggu, 26 Mei 2024 – 21:54 WIB - Hukum
Heboh Densus 88 Menguntit Jampidsus, TNI Buka Suara soal Polisi Militer di Kejagung
Minggu, 26 Mei 2024 – 20:51 WIB - Humaniora
Tingkatkan Produksi Padi, Pemprov Sumsel Segera Optimalisasi Lahan Rawa
Minggu, 26 Mei 2024 – 20:23 WIB - Kesehatan
BBPOM Sebut Bromat Berlebih pada AMDK Bahayakan Kesehatan
Minggu, 26 Mei 2024 – 19:55 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Persib vs Madura United: Ciro Alves dan David da Silva Tajam, Maung Bandung Berpesta
Minggu, 26 Mei 2024 – 21:06 WIB - Moto GP
Hasil Lengkap Race di Catalunya dan Klasemen MotoGP 2024
Minggu, 26 Mei 2024 – 20:30 WIB - Hukum
Heboh Densus 88 Menguntit Jampidsus, TNI Buka Suara soal Polisi Militer di Kejagung
Minggu, 26 Mei 2024 – 20:51 WIB - Jateng Terkini
Lembaga Adat Kadilangu Demak Luruskan Sejarah Penjamasan di Grebeg Besar
Minggu, 26 Mei 2024 – 21:28 WIB - Humaniora
Ibu Sambung Meninggal Dunia, Tito Karnavian Kenang Kebaikan Sang Bunda
Minggu, 26 Mei 2024 – 19:50 WIB