Ketika Duet Soimah - Dewa Budjana Bikin Java Jazz Serasa Ludruk
jpnn.com - Kolaborasi yang cukup unik terjadi di panggung Java Jazz 2019. Sabtu dini hari (2/3), gitaris Dewa Budjana menggandeng Soimah Pancawati. Dia dikenal dengan gaya menyanyi dangdut maupun sinden. Jarang-jarang dia diajak untuk mengisi festival musik jazz.
Soimah tidak serta-merta mengubah citra dan gayanya. Saat tampil di hadapan ribuan penonton Java Jazz di JIEXPO Kemayoran, perempuan asal Pati itu mengenakan atasan model kutu baru dan kain batik. Rambutnya digelung ke atas.
"Aku sanggulan dari jam 2 siang lho. Baru naik jam segini," celetuknya mengundang tawa penonton.
Meski sudah dini hari, para penonton dibuat bersemangat. Penyebabnya, tingkah kocak Soimah. Sebelum menyanyi, dia dan Budjana saling melempar candaan.
Maklum, keduanya bersahabat karib dan sama-sama paham bahasa Jawa. Dialog-dialog atau kalimat dalam bahasa Jawa pun terlontar. Panggung jazz sempat terasa seperti panggung komedi ludruk.
Walaupun setengah keki karena sudah berdandan lama namun baru manggung dini hari, Soimah merasa happy. "Haduh, aku iso melu ngejazz iki (aku bisa ikutan ngejazz ini, Red)," katanya girang yang kembali membuat penonton tertawa.
Tak berhenti di situ, Soimah dan Budjana juga berkelakar soal honor. "Aku nggak bisa lama-lama, dibayar murah soalnya," ujar Soimah ketus, namun dengan maksud bercanda.
Sejenak kemudian, Soimah menunjukkan talenta menyanyinya. "Mau lagu apa? Goyang Dombret?" tanyanya yang malah mengundang tawa penonton.