Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ketika Karma Berlaku, Istri Histeris saat Hendak Dimadu

Rabu, 21 Desember 2016 – 05:32 WIB
Ketika Karma Berlaku, Istri Histeris saat Hendak Dimadu - JPNN.COM
Ketika Karma Berlaku, Istri Histeris saat Hendak Dimadu. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

”Saya tahu dia punya istri. Istrinya memang sempat marah, tapi Pak Juan membela saya. Istrinya akhirnya mengikhlaskan saya menikah dengan nya,” kata Sephia yang tinggal di Rungkut.

Karena menikah di usia muda, kuliahnya sempat molor hampir tujuh tahun. Ia terlalu sibuk di rumah mengurus anak dan sempat ingin putus sekolah.

Namun, orang tua memintanya tetap menyelesaikan kuliah.

Selama menikah dengan Donjuan, Sephia mengaku sangat berkecukupan.

Selain dosen, Donjuan memiliki perusahaan pembuatan kapal. Ia juga aktivis dan salah satu anggota dewan pendidikan di kabupaten di Jawa Timur.

Dengan aktivitasnya seabrek membuat Donjuan jarang pulang ke rumah.

”Saya sih yang paling cerewet minta suami pulang, Mbak Karin tapi kok jarang cemburu ya. Mungkin dia itu matre jadi sudah enggak ngurus suaminya gitu. Semua yang ngurus suaminya kan saya,” kata wanita asli Tempeh, Lumajang itu.

Dengan kesibukan suami yang jarang pulang, Sephia tak ingin Donjuan menikah lagi.

Ada pepatah menyatakan karma itu berlanjut. Seperti kisah yang harus dialami sephia, 30, yang dulu mau saja dimadu oleh Donjuan, 48. Sayang, saat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News