Ketua DPD RI Berharap PBB Bertindak Atasi Konflik Gaza
Mantan Ketum PSSI itu meminta Indonesia mengirimkan bantuan, baik tenaga medis hingga dapur umum ke Gaza untuk membantu korban perang. Ketua DPD RI juga meminta Indonesia memberikan bantuan trauma healing bagi korban.
"Perlu dipikirkan langkah-langkah bantuan untuk korban di jalur Gaza. Solidaritas Indonesia kepada Palestina sebagai negara yang sama-sama memiliki masyarakat mayoritas muslim, harus dikedepankan. Penyaluran bantuan juga perlu dilakukan dengan tepat," ujarnya.
La Nyalla pun menyampaikan belasungkawa kepada semua korban yang terbunuh karena pertempuran sengit antara Israel dan kelompok Hamas tersebut.
Sedikitnya 190 warga Palestina tewas akibat ratusan gempuran Israel di Gaza. Dari 190 orang itu, 55 di antaranya adalah anak-anak dan 33 wanita. Pertempuran tersebut juga menyebabkan 1.230 orang lainnya luka-luka.
Sementara itu di pihak Israel, delapan orang tewas, termasuk seorang bocah berusia lima tahun. Mereka adalah korban dari 3.100 serangan roket yang ditembakkan kelompok Hamas dari Gaza ke Tel Aviv.
"Saya mengucapkan dukacita mendalam untuk korban meninggal akibat pertempuran di Palestina dan Israel. Apa pun alasannya, segala bentuk kekerasan kemanusiaan tidak bisa dibenarkan. Kita harus melawan aksi-aksi kekerasan yang mengorbankan saudara-saudara kita di jalur Gaza," kata La Nyalla.
Hamas yang menguasai Gaza dilaporkan mulai menembakkan rentetan roket ke Israel dan Yerusalem pada Senin (10/5) pekan lalu. Serangan Hamas itu memicu gempuran udara balasan dari Israel. Bahkan tank-tank milik Israel juga menyerang Gaza.
Akibat gempuran Israel, lebih dari 250 warga Palestina yang terluka dievakuasi ke Mesir untuk mendapat perawatan. Pemerintah Mesir telah membuka seluruh rumah sakitnya untuk menerima siapa pun yang terluka dari jalur Gaza akibat serangan dari Israel. (*/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?