Ketua MPR Minta Pemerintah Transparan soal PSBB
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo meminta pemerintah agar dapat menjelaskan hasil dari pembahasan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), secara transparan untuk membangkitkan semangat masyarakat dalam melawan penyebaran virus Covid-19.
"Serta menyampaikan bahwa durasi pelaksanaan PSBB dapat diperpanjang disesuaikan dengan situasi dan kondisi perkembangan Covid-19 di Indonesia," kata Bambang, Kamis (9/4), merespons merespons rencana penerapan PSBB di wilayah DKI Jakarta mulai Jumat (10/4) hingga 14 hari ke depan.
Mantan ketua DPR yang karib disapa Bamsoet itu mengimbau masyarakat agar dapat bekerja sama dengan pemerintah dalam memutus rantai penyebaran virus corona. Caranya, kata Bamsoet, ialah dengan mematuhi apa yang disarankan oleh pemerintah, yaitu antara lain tetap berdiam di rumah, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir. "Serta memakai masker jika harus keluar rumah," tegasnya.
Bamsoet mendorong pemerintah untuk dapat memenuhi kebutuhan pokok bagi warga yang membutuhkan. Ia meminta pemerintah agar dapat bersikap tegas terhadap warga yang melanggar kebijakan PSBB tersebut dengan memberikan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Saya mendorong seluruh stakeholders, aparat keamanan, dan masyarakat dapat berkomitmen mematuhi dan menerapkan aturan dalam kebijakan PSBB, sehingga penyebaran virus corona tidak lagi meluas," pungkasnya. (boy/jpnn)