Kiat Makan Sehat bagi Penderita Diabetes dan Kolesterol Tinggi
jpnn.com - Tahukah Anda bahwa ternyata penyakit gula darah dan lemak darah rupanya bisa saling berhubungan? Bahkan, sudah ada studi yang membuktikan bahwa lebih dari 70 persen penderita diabetes juga memiliki masalah kolesterol.
Jika Anda penderita diabetes dan kolesterol tinggi, pola makan Anda benar-benar harus dijaga. Ada beberapa kiat makan sehat yang dianjurkan.
“Saat gula darah terlampau tinggi akibat kekurangan insulin, hal itu lantas menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh seseorang,” jelas dr. Resthie Rachmanta Putri, M.Epid, dari KlikDokter. Sehingga, terjadilah gangguan kolesterol pada penderita diabetes. Agar diabetes dan kolesterol tinggi yang telanjur dialami tidak semakin memburuk, berikut ini ada kiat makan sehat yang bisa Anda ikuti.
1. Perbanyak asupan serat
Dilansir dari Very Well Health, mulailah dengan makan lebih banyak sayuran. Ada alasan metode “piring diabetes” dianjurkan, yaitu mengisi setengah piring dengan sayur-sayuran yang kaya akan serat dan baik untuk kolesterol dan kesehatan penderita diabetes. Selain itu, sayuran juga mengandung banyak fitronutrien.
Penderita diabetes dan kolesterol tinggi membutuhkan dua jenis asupan serat, yaitu serat tidak larut dan serat larut.
Serat tidak larut dapat membuat penderita diabetes dan kolesterol merasa kenyang lebih lama, karena lebih sulit tercerna tanpa harus menambah kalori yang banyak. Ya, kalori tinggi berkaitan dengan kenaikan berat badan dan obesitas. Sehingga, bila Anda ingin menghindari risiko komplikasi dari dua penyakit kardiovaskular tersebut, Anda mesti perbanyak asupan serat agar berat badan tetap ideal.
Untuk serat larut, Anda bisa menemukannya di dalam kacang-kacangan, apel, dan oatmeal. Serat larut dapat membantu menurunkan kolesterol LDL, sekaligus menjaga kadar glukosa darah di angka yang aman. Bila Anda ingin merasakan manfaat baik dari serat tidak larut maupun serat larut, mulai sekarang isilah piring makan Anda lebih banyak sayuran segar dan biji-bijian.
2. Pilih lemak sehat