Kisah Suami yang tak Kuat Punya Istri Ganas
“Gigi yang masih nempel di rahang saya ini, seluruhnya merupakan gigi palsu. Sebab, istri saya sudah merontokkan semua gigi saya selama kami berumah tangga hamper 20 tahun,” tukasnya.
Dari jumlah gigi yang dimiliki suaminya sebanyak 32 biji, Sephia hanya menyisakan dua gigi saja. Itupun di bagian geraham yang memang sulit rontok. Dua gigi tersisa bukti kekerasan dalam rumah tangga (KdRT) yang diterima Donwori itu kini dijaganya dengan baik.
Sebab kalau cemburu dan marah, sang istri tak segan menghantam mulutnya dan sempat mengenai gigi. “Sering sekali gigi palsu saya juga rontok lagi. Akhirnya, saya harus bolak-balik ke dokter gigi untuk pasang gigi palsu lagi,” kata bapak tiga anak itu.
Tidak tahan dengan kebrutalan sang istri, Donwori sempat keluar dari rumah dan kos. Namun, dia kemudian kembali ke rumahnya setelah sang istri menjemput dan meminta maaf.
Donwori memang kembali ke rumah. Tapi, Sephia ternyata hanya “sembuh” seminggu saja. Ketika tidur, Sephia tiba-tiba menjerit dan kemudian memukul mulut Donwori yang tidur terlelap. Sejak tindakan kekerasan terakhir itulah, Donwori tak lagi percaya dengan penyesalan Sephia dan permintaan maafnya serta memilih untuk mengajukan talak cerai di Pengadilan Agama (PA) Klas 1 A Surabaya, kemarin (28/4).
Keputusan itu juga didukung oleh banyak saudara dan sahabatnya yang menyarankan mereka supaya segera bercerai. Apalagi, kedua orang tua Donwori yang sudah tua merasa sakit hati atas sikap Sephia yang kalau marah sering kalap seperti orang gila.
“Sekarang Sephia ngancam mau bunuh diri tah apa supaya saya balik lagi ke dia, saya tak sudi lagi. Siapa yang mau giginya rontok terus,” pungkas Donwori sambil menyunggingkan senyum yang memperlihatkan deretan gigi palsunya yang tampak putih bersih. Clingg.... (*/jay)