KKB Bantai 31 Pekerja di Papua, 24 Orang di Hari Pertama
jpnn.com, PAPUA - Sebanyak 31 pekerja proyek Istaka Karya dilaporkan tewas dibunuh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, dari informasi awal, mereka mendapat kabar ada 31 orang dibunuh.
“Dikabarkan 31 orang meninggal dunia, 24 dibunuh hari pertama. Lalu delapan orang yang sempat menyelamatkan diri dijemput (oleh KKB) dan dibunuh sebanyak tujuh orang. Satu masih belum ditemukan,” katanya, Senin (3/12) malam.
Polda Papua hingga saat ini masih mencari kebenaran dengan mengecek ke lokasi. Kamal berjanji, bakal terus memantu perkembangan dari kabar itu.
“Masih menuju ke lokasi. Kami berusaha untuk bisa mendapatkan informasi yang akurat,” ujarnya.
Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Papua, AKBP Suryadi Diaz menambahkan kejadian ini dilaporkan masyarakat Senin kemarin sekitar pukul 15.30 WIT. Namun, pembunuhan tersebut terjadi pada Minggu (2/12) lalu.
Bermula pada Sabtu (1/12) sekitar pukul 20.30 WIT, Project Manager PT Istaka Karya Cahyo mendapat telepon dari nomor yang biasa dipegang oleh Koordinator Lapangan, Jhoni. Dia yang memegang pengerjaan proyek pembangunan jembatan Habema-Mugi. Namun, di sambungan telepon itu, Cahyo tidak paham dengan maksud pembicaraan dari balik ponsel Jhoni.
Di sisi lain, PPK Satker PJN IV PU Binamarga wilayah Habema-Kenyam, Monang Tobing mengaku melakukan komunikasi melalui SMS dengan Jhoni pada 30 November 2018.