KKP: Banyak Perusahaan Importir Perikanan Illegal
Jumat, 29 April 2011 – 04:01 WIB
JAKARTA - Dari puluhan perusahaan importir perikanan di Indonesia, ternyata hanya 23 saja yang resmi. Terdiri dari 15 perusahaan yang melakukan impor ikan untuk kegiatan pengolahan dan delapan perusahaan yang melakukan impor untuk memenuhi pasar domestik. Menurut Kepala Pusat Data Statistik dan Informasi KKP Yulistyo Mudho, hingga 13 April 2011, tak kurang dari 15 perusahaan importir lainnya tidak resmi. "Memang banyak importir yang mengajukan diri untuk mengimpor produk perikanan. Tapi banyak yang kita tolak karena tidak jelas data perusahaannya," aku Yulistyo di Jakarta, Kamis (27/4).
Dijelaskannya, ada 15 perusahaan yang berkeinginan memenuhi pasar domestic lainnya ditolak izinnya oleh KKP. KKP hanya akan mengeluarkan izin bila perusahaan tersebut diyakini dapat menumbuhkembangkan industri perikanan dalam negeri. Contohnya 15 perusahaan pengolah yang KKP izinkan beroperasi. Perusahaan-perusahaan ini punya kemampuan dalam mengembangkan industri perikanan dalam negeri sehingga mampu meningkatkan devisa negara. Di samping memberikan nilai tambah dan menampung tenaga kerja dalam jumlah besar," jelasnya.
Sedangkan delapan perusahaan yang diizinkan melakukan impor ikan untuk memenuhi pasar domestik terbatas pada komoditas yang tidak tersedia di Indonesia. Sebut saja salmon, trout, king fish, hindara, oyster, red king crab dan salem.
JAKARTA - Dari puluhan perusahaan importir perikanan di Indonesia, ternyata hanya 23 saja yang resmi. Terdiri dari 15 perusahaan yang melakukan impor
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Begini Pesan Jokowi di HUT ke-79 TNI
-
Refly Harun Singgung Konspirasi, Persahabatan TNI-Polri | Reaction JPNN
-
Kubu Vadel Badjideh Tuding Balik Nikita Mirzani Soal Penelantaran Anak
-
Sidang Sengketa Tanah Pramuka Ujung, Penasihat Hukum Yakin Terdakwa Tidak Bersalah
-
Meha Rilis Extended Play Cinta Tak Pernah Salah
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Kebijakan Kemasan Rokok Elektronik Polos Bakal Picu Maraknya Produk Ilegal
Senin, 07 Oktober 2024 – 00:25 WIB - Bisnis
ENTREV Apresiasi SUCOFINDO dalam Mendukung Inovasi Anak Muda dan Usaha Rintisan
Minggu, 06 Oktober 2024 – 21:18 WIB - Produk
PT Kutus Kutus Herbal Luncurkan Sanga Sanga Ultimate, Lebih Dahsyat
Minggu, 06 Oktober 2024 – 17:20 WIB - UMKM
BAZNAS Luncurkan BMD Brebes untuk Kembangkan Usaha Mustahik
Minggu, 06 Oktober 2024 – 13:46 WIB
BERITA TERPOPULER
- Timur Tengah
Militer Israel Dipermalukan Hizbullah 2 Kali dalam Sehari, Kocar Kacir
Minggu, 06 Oktober 2024 – 23:01 WIB - Kesehatan
9 Manfaat Alpukat yang Bikin Kaget, Bantu Cegah Penyakit Ini Menyerang Anda
Senin, 07 Oktober 2024 – 02:00 WIB - Pilkada
Kinerja Teruji, Khofifah-Emil Makin Diinginkan Muslimat NU Magetan Raih Kemenangan
Minggu, 06 Oktober 2024 – 22:00 WIB - Jateng Terkini
Pasca-Kecelakaan Maut, Kapolres Boyolali Meninggal Dunia di RS Telogorejo Semarang
Minggu, 06 Oktober 2024 – 22:02 WIB - Pilkada
Atasi Macet, Pram-Doel Janjikan 15 Golongan Gratis Transjabodetabek
Senin, 07 Oktober 2024 – 00:04 WIB