KLH Bantah Terlibat Mafia Limbah B3
Jumat, 30 September 2011 – 10:43 WIB
JAKARTA - Informasi dan investigasi yang dilakukan oleh LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) ditanggapi Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Investigasi LIRA menyebutkan dugaan KLH terlibat dalam mafia perdagangan limbah B3 (bahan beracun berbahaya). Atas dasar informasi tersebut KLH merasa perlu dan berkewajiban untuk mengklarifikasi. "Ada rilis yang dikeluarkan LIRA bahwa KLH menjadi mafia dan merugikan negara Rp 107,5 miliar, investigasi itu tidak benar. Semua ada prosedurnya. Jadi kalau dikatakan KLH terlibat mafia itu sangat tidak berdasar," tegas Masnellyarti, Deputi Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun, Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dan Sampah, KLH.
Dia menambahkan, berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu PP No 18/1999 Pasal 9, penghasil limbah B3 dapat mengekspor limbah B3-nya ke luar wilayah Indonesia baik dilakukan oleh penghasil itu sendiri maupun dengan menggunakan pihak ketiga sebagai eksportir. Secara internasional kegiatan ekspor limbah B3 diatur dalam Konvensi Basel, yaitu konvensi yang mengatur perpindahan limbah lintas batas. Indonesia telah meratifikasi konvensi basel melalui Kepres No 61/1993.
Pasal 6 dalam Konvensi menyatakan bahwa perpindahan lintas batas limbah B3 dan limbah lainnya hanya dapat dilakukan setelah dilakukan notifikasi kepada competent authority negara-negara pengimpor dan negara transit (jika ada), dan mendapat jawaban persetujuan Competent Authority Indonesia adalah KLH.
JAKARTA - Informasi dan investigasi yang dilakukan oleh LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) ditanggapi Kementerian Lingkungan Hidup (KLH). Investigasi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Hukum
Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
Minggu, 24 November 2024 – 19:20 WIB - Lingkungan
Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
Minggu, 24 November 2024 – 19:20 WIB - Humaniora
Program UPLAND, SLB Tamima Mumtaz Wujudkan Kemandirian Ekonomi & Peningkatan Gizi
Minggu, 24 November 2024 – 18:17 WIB - Humaniora
Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
Minggu, 24 November 2024 – 16:34 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Bawaslu Sleman Tangani Praktik Politik Uang Oleh Tim Paslon Nomor Urut 01
Minggu, 24 November 2024 – 16:22 WIB - Bulutangkis
Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
Minggu, 24 November 2024 – 16:17 WIB - Bulutangkis
Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
Minggu, 24 November 2024 – 14:32 WIB - Jabar Terkini
BPBD: 2.014 Rumah Terendam, 12.250 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Minggu, 24 November 2024 – 14:30 WIB - Politik
Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
Minggu, 24 November 2024 – 13:37 WIB