Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

KNPI Tolak Dikaitkan dengan Pelaporan Abu Janda

Sabtu, 30 Januari 2021 – 16:35 WIB
KNPI Tolak Dikaitkan dengan Pelaporan Abu Janda - JPNN.COM
KNPI. Website KNPI

jpnn.com, JAKARTA - DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) menolak dikaitkan dengan pelaporan Permadi Arya alias Abu Janda ke Bareskrim oleh Haris Pertama yang mengklaim sebagai Ketua Umum KNPI.

“Kami tegas menolak setiap bentuk rasialisme yang terjadi di negara ini oleh siapapun juga. Akan tetapi ranah kami di kepemudaan bukan dengan pansos lapor sana sini ke pihak tertentu untuk menggali keuntungan pribadi. Posisi kami di KNPI adalah terjun langsung ke masyarakat untuk mengedukasi penolakan terhadap segala macam bentuk rasialisme kepada masyarakat,“ ujar Ketua DPP KNPI Kaka Hanifah melalui keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (30/1).

"KNPI sangat dirugikan karena pencatutan di berbagai media sebagai Ketua Umum DPP KNPI untuk urusan pansos seperti ini,” tegas Kaka.

KNPI, lanjut Kaka, tegas menolak setiap bentuk rasialisme, tetap mengedepankan asas praduga tidak bersalah.

"Dan kita (KNPI, red) yakin Polri yang telah dipimpin oleh Kapolri baru, Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan bekerja secara profesional,” ujar Kaka.

Kaka menyatakan seluruh organisasi kepemudaan, terutama yang besar seperti dari Cipayung dan KBNU semua bernaung di bawah KNPI kepemimpinan Noer Fajrieansyah.

“Sebagai perwakilan pemuda dari unsur KBNU (Keluarga Besar NU) saya menolak tegas klaim asal-asalan saudara Haris yang menyatakan KBNU bernaung di bawah kepemimpinan dia. Semua OKP KBNU solid di bawah kepemimpinan Noer Fajrieansyah,” tegas Kaka.

“Ketua Umum DPP KNPI yang sah dipilih di kongres lanjutan Bogor pada 6 Januari 2019 dan diakui oleh pemerintah dengan SK Kemenkum HAM adalah Noer Fajrieansyah,” ujar Kaka.

DPP KNPI menolak dikaitkan dengan pelaporan Abu Janda ke Bareskrim oleh Haris Pertama yang mengklaim sebagai Ketua Umum KNPI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News