Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Komisioner Puncak Diduga Terafiliasi OPM, Ketua Bawaslu Dinilai Mainkan Belah Bambu

Senin, 18 September 2023 – 22:52 WIB
Komisioner Puncak Diduga Terafiliasi OPM, Ketua Bawaslu Dinilai Mainkan Belah Bambu - JPNN.COM
Ilustrasi Bawaslu RI. Foto: Natalia Laurens/JPNN.com

Pada 1 September, Bawaslu RI melalui surat Nomor 620/KP.01/09/2023 pun menyurati Ketua Bawaslu Papua Tengah perihal klarifikasi atas tanggapan dan masukan masyarakat terkait GT.

Bagja lantas menyebut GT tidak terlibat kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau separatis dan nihil catatan kriminal.

Padahal, baru mendapatkan balasan dari Polri yang berisikan demikian.

Adapun Bawaslu Papua Tengah, sesuai Surat Nomor 0192/PM.00.01/K.PT/9/20023, memanggil GT untuk menyampaikan klarifikasi atas isu yang berkembang di Ruang Rapat Bawaslu Papua Tengah, Nabire, pada 19 September 2023.

Langkah ini menindaklanjuti Surat Bawaslu RI Nomor 620/KP.01/09/2023.

"Ini, kan, jelas-jelas tahapan klarifikasi belum selesai, belum tuntas. Lalu, kenapa Ketua Bawaslu RI dengan pongah mengklaim GT tidak terlibat kelompok separatis?" tanya Azhari.

"Pernyataan itu juga menunjukkan Ketua Bawaslu RI ingin mengadu BIN dengan Polri selain tidak percaya kepada BIN. Ketua Bawaslu RI juga sepertinya tidak percaya dengan jajaran di bawahnya, khususnya Bawaslu Papua Tengah," sambungnya.

Azhari mensinyalir ada kepentingan di balik pernyataan Bagja yang mendahului proses klarifikasi yang masih berjalan.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja dinilai melakukan politik belah bambu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close