Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Komjen Petrus: Banyak Narapidana yang Kendalikan Peredaran Narkoba dari Lapas

Minggu, 25 Juni 2023 – 00:22 WIB
Komjen Petrus: Banyak Narapidana yang Kendalikan Peredaran Narkoba dari Lapas - JPNN.COM
Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia Komisaris Jenderal Petrus Reinhard Golose ANTARA/Rolandus Nampu

jpnn.com, DENPASAR - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Petrus Reinhard Golose menyebut masih banyak narapidana yang berusaha mengendalikan peredaran obat terlarang dari dalam lembaga pemasyarakatan (lapas).

"Di lapas, mereka banyak yang menjalani hukuman mati dan penjara seumur hidup, namun mereka tetap berusaha mengelabui petugas lapas dengan caranya untuk mengontrol (narkotika)," kata Golose dikutip dari Antara, Sabtu (24/6).

Namun, Golose tidak menyebutkan data secara rinci mengenai data bandar narkoba yang terus mengendalikan narkotika tersebut.

Menurut dia, untuk menanggulangi berbagai kamuflase yang dilakukan para bandar narkotika di lapas di Indonesia, maka BNN terus memperkuat kolaborasi dan koordinasi dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang membawahi fungsi lembaga pemasyarakatan.

Mantan Kapolda Bali itu menyatakan akan menindak tegas para petugas lembaga pemasyarakatan yang mencoba terlibat dalam membantu para bandar untuk melakukan aksinya.

"Kalau ada dari petugas lapas yang terlibat, maka kami lakukan tindakan dan tentunya dengan koordinasi," kata dia.

Menurut Golose, kasus tindak pidana narkotika di Indonesia mendominasi semua jenis kejahatan yang telah berkekuatan hukum tetap atau diputus oleh putusan pengadilan.

Golose mengatakan rata-rata sekarang narapidana yang masuk di lembaga pemasyarakatan 60 sampai dengan 70 persen adalah napi yang terlibat tindak pidana narkotika walaupun secara nasional sudah ditekan.

Kepala BNN Komjen Petrus Golose menyebut masih banyak bandar narkoba yang mengendalikan peredaran dari balik lapas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close