Kompak Tutup Mulut Soal Bentrok Batam
Panglima TNI Pilih Tunggu Hasil InvestigasiKamis, 25 September 2014 – 09:32 WIB
JAKARTA - Bentrokan antara anggota Yonif 134 dan Anggota Brimob Polda Riau di Batam Minggu (21/9) malam hingga kini belum tampak pangkal ujungnya. Sejak kemarin, jajaran TNI kompak menggelar aksi tutup mulut atas peristiwa itu. Terutama, setelah KSAD dan Wakapolri bertemu di Batam Selasa (23/9) lalu.
Tim investigasi yang mulai bekerja sejak kemarin melibatkan sejumlah petinggi TNI AD dan Mabes Polri. Di pihak TNI terdapat delapan anggota tim. Beberapa di antaranya Wakil Asisten Pengamanan KSAD Brigjen M Bambang Taufik, Komandan pusaty Intelijen AD Brigjen Hartomo, dan sejumlah perwira menengah.
Sedangkan, di pihak Polri terdapat perwira tinggi dan menengah dari Divpropam, Korbrimob, Hingga Bareskrim. Dari Divpropam, Polri menerjunkan Karo Paminal atau Karoprovost. Tugas utama tim investigasi mengurutkan kronologis kejadian dari awal hingga akhir.