Konser Yanni di Indonesia Batal, Begini Penjelasan Promotor

jpnn.com, JAKARTA - Pihak penyelenggara membenarkan kabar penundaan konser Yanni di Candi Prambanan pada Oktober mendatang. PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur & Ratu Boko dan Rajawali Indonesia Communication selaku pihak promotor dengan berat hati harus menunda dihelatnya konser tersebut karena musisi asal Yunani itu mengalami kecelakaan, baru-baru ini.

Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur & Ratu Boko, Edy Setijono memaparkan bahwa saat ini pihaknya sedang terus melakukan komunikasi secara intens untuk mengetahui perkembangan kesehatan dari Yanni.

"Kami sangat bersedih akan kabar yang baru saja menimpa Yanni. Dengan berat hati kami pun harus menunda digelarnya Prambanan Orchestra dan menunggu Yanni kembali pulih seperti sedia kala,” kata Edy Setijono dihubungi jpnn.com, Kamis (11/10).

Sementara itu, CEO Rajawali Indonesia Communication, Anas Syahrul Alimi menyebut saat ini sedang melakukan komunikasi dengan manajemen Yanni untuk penjadwalan ulang konsernya.

"Sampai saat ini pihak Promotor masih melakukan komunikasi secara intens dengan manajemen Yanni, untuk mereschedule atau menentukan ulang tanggal konsernya di Indonesia. Kami berharap penggemar Yanni dan pembeli tiket berkenan untuk menunggu penjadwalan ulang untuk menyaksikan konsernya," ujarnya.

"Pembelian tiket akan dibuka lagi setelah jadwal konser ditentukan. Namun, kami tetap memberikan opsi kepada pembeli tiket yang ingin melakukan refund. Sementara ini kami akan melakukan proses pendataan ulang pembeli,” tambah Anas.

Seperti diketahui, Yanni resmi menunda konser pertamanya di tanah air pada Oktober 2018. Dia sebelumnya dijadwalkan tampil di kawasan Candi Prambanan, Yogyakarta pada 20 Oktober 2018 mendatang.

Penundaan konser diumumkan langsung oleh Yanni. Lewat akun Facebook resminya, manajemen menyebut menunda beberapa jadwal konser di tur dunia kali ini, termasuk Indonesia karena masalah kesehatan Yanni.