Kontribusi BUMD ke PAD Hanya 5 Persen
Jumat, 28 Januari 2011 – 02:32 WIB
Begitu pun, jika sudah daerah potensi perikanannya baik, namun belum ada pabrik es, daerah bisa membangun pabrik es yang diurus BUMD. Jika para nelayan sudah mampu menjual ikan dengan baik karena sudah ada pabrik es, yang berdampak perekonomian nelayan terdongkrak, BUMD itu bisa dibubarkan. "Kalau nelayan kaya, sudah bisa membeli alat pendingin ikan sendiri, ya buat apa lagi BUMD itu," terangnya. (sam/jpnn)