Korban Gempa di Kandang Sapi, Makan Krupuk
Minggu, 25 September 2011 – 11:54 WIB
Banan mengeluhkan sikap pemerintah yang mulai dari awal mengacu pada angka sembilan KK yang menjadi korban gempa tersebut. Padahal, kata dia, di RW 15 itu tercatat sebanyak 417 jiwa dari 114 KK yang menjadi korban. "Dan, kalau rumah ada sekitar 30 rumah yang rusak," tambahnya.
Di samping itu, dia menjelaskan saran yang dikatakan peneliti dari Badan Geologi. Yakni, warga setempat sebaiknya mengadakan latihan rutin setidaknya tiga bulan sekali untuk evakuasi jika sewaktu-waktu gempa kembali mengguncang. "Itu harus dilakukan karena gempa itu tidak bisa diprediksikan," ucanya.
Diberitakan sebelumnya, total pengungsi sebanyak 417 orang, 300 warga di antaranya terpaksa kembali ke tenda-tenda pengungsian. Pasalnya, Selasa (20/9) malam dan Rabu (21/9) dinihari di Kampung Muril Rahayu, Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, KBB kembali terjadi gempa bumi susulan. Tak pelak, delapan tenda yang didirikan sejak awal September ini kembali dipenuhi pengungsi yang takut tidur di dalam rumah.