KPK Serahkan ke Polri-Kejagung
Pengusutan Kasus Rekening Gendut PNS MudaJumat, 09 Desember 2011 – 04:26 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya mengakui tidak "berminat" sepenuhnya untuk mendalami laporan rekening mencurigakan yang dimiliki para pegawai negeri sipil (PNS) muda. Sebab, lembaga antikorupsi itu beranggapan, para pihak yang dilaporkan memiliki rekening dengan jumlah mencurigakan itu bukan termasuk penyelenggara negara. "Kalau PNS itu bukan termasuk penyelenggara negara, berarti yang lebih berwenang ya polisi dan kejaksaan," kata Wakil Ketua KPK Haryono Umar di kantornya kemarin (8/12). Seperti yang diatur dalam peraturan, pegawai yang dikatagorikan sebagai penyelenggara negara adalah pejabat eselon II ke atas.
Menurut Haryono, laporan dari Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) tentang PNS muda yang masuk ke KPK, kebanyakan merupakan pegawai dengan golongan rendahan. Namun, KPK berjanji akan mendalami laporan tersebut apakah melibatkan atasan-atasan pegawai tersebut.
Sebab itu, Haryono meminta agar PPATK mengirimkan secara lebih terperinci tentang pegawai yang punya rekening dengan jumlah selangit. "Yang kami terima hanya data-data lama. Tapi kami juga belum merinci tentang laporan-laporan tersebut," kata Haryono.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya mengakui tidak "berminat" sepenuhnya untuk mendalami laporan rekening mencurigakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Menag Yaqut Sebut Indeks Kepuasan Layanan Haji 2024 Capai Skor Terbaik
-
Kemenag Resmi Luncurkan Logo, Tema dan Theme Song Hari Santri Nasional 2024
-
Jessica Wongso Ajukan PK Kasus Kopi Sianida di PN Jakpus
-
Wapres Ma’ruf Amin Hadiri Pembukaan KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN
-
Catat Ini Tanggal Chen, Xiumin, Dan EXID Gelar Konser di Jakarta
BERITA LAINNYA
- Hukum
2 Tersangka Korupsi Perpipaan Air Limbah Makassar Ditahan Kejati Sulsel
Kamis, 10 Oktober 2024 – 21:23 WIB - Kesehatan
Siloam Hospitals TB Simatupang Tingkatkan Penanganan Stroke Iskemik
Kamis, 10 Oktober 2024 – 21:23 WIB - Humaniora
PPDS Anestesi Undip Segera Dibuka Kembali, Rektor Suharnomo: Alhamdulillah, Ini Ada Hikmahnya
Kamis, 10 Oktober 2024 – 20:53 WIB - Humaniora
Optimistis Judi Online Bisa Diberantas, Ketum MUI: Polisi Sekarang Pintar & Bertakwa
Kamis, 10 Oktober 2024 – 20:34 WIB
BERITA TERPOPULER
- Legislatif
Komeng Minta Pindah Komite di DPD, Heboh, Sampai Sewa Truk
Kamis, 10 Oktober 2024 – 17:04 WIB - Parpol
Prabowo Subianto Hadiri Rakornas PKB, Cak Imin Semringah
Kamis, 10 Oktober 2024 – 17:22 WIB - Event
Bukan Main, Gebrakan Baru dari Vindes
Kamis, 10 Oktober 2024 – 18:23 WIB - Politik
Survei Pilgub Jabar 2024: Pasangan Dedi-Erwan di Atas Angin
Kamis, 10 Oktober 2024 – 20:45 WIB - Pilkada
Steven Kandouw Gagal Paham & Salah Jawab Pertanyaan Elly Lasut di Debat Pilgub Sulut
Kamis, 10 Oktober 2024 – 19:40 WIB