KPU Diminta Lebih Gencar Sosialisasikan Pilkada
jpnn.com, BEKASI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi diminta lebih gencar mensosialisasikan Pilkada. Pasalnya, merujuk pada Pilkada Kota Bekasi 2012, angka partisipasi hanya mencapai 49,46 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Muhammad Joefri, mengatakan pesta demokrasi tak lepas dari kehadiran partisipasi masyarakat.
Rendahnya angka partisipasi publik bisa menutup aspirasi masyarakat lewat bilik suara.
“Rendahnya angka partisipasi tidak bisa disimpulkan sebagai kegagalan. Namun, partisipasi publik juga akan menentukan perjalanan pemerintah,” ujarnya, Senin (29/1).
Joefri menyatakan, peningkatan partisipasi pubik menjadi pekerjaan rumah (PR) KPU Kota Bekasi. Pasalnya, KPU Kota Bekasi sebagai penyelenggara pesta demokrasi memiliki peran sentral menstimuluskan minat publik.
Sehingga, kepercayaan masyarakat terhadap Pilwali masih bisa ditingkatkan.
Menurut Joefri, permasalahan rendahnya partisipasi masih bisa diatasi. Yakni, dengan kesadaran KPU Kota Bekasi dengan semakin meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat.
“Sosialisasi bisa melalui berbagai cara. Mulai dari media sosial atau menggelar seminar sosialisasi,” kata Joefri.