Menurutnya, KPU sebenarnya sudah melakukan soaialisasi. Namun tetap saja hal itu masih kurang. Hafiz menyebutkan anggaran sosialisasi di tingkat kota/kabupaten selama 1 tahun hanya sebesar Rp 50 juta. Sedangkan untuk tingkat provinsi Rp 100 juta. Sampai saat ini, katanya, sosialisasi pemilu yang dilakukan KPU masih terbatas dalam bentuk pertemuan terbatas, launching, ataupun pertemuan-pertemuan saja. "Karena di media (iklan) tergantung anggaran," urainya.(ara)
JAKARTA - Meski dana untuk penyelenggraaan Pemilu sudah dipatok sebesar Rp 13,5 trilyun, namun Komisi Pemiihan Umum (KPU) masih merasa kekurangan