Kubu Teddy Minahasa Mencurigai ada Kejanggalan di Pengajuan Banding JPU
"Beliau ditetapkan tersangka bahkan waktu itu masih minim alat bukti, kemudian bukti chat yg merupakan satu-satunya bukti yang kemudian menjerat Pak Teddy, yang ternyata hasil pemeriksaan digital forensik belum keluar. Kok bisa begitu buru-buru ditetapkan tersangka," bebernya.
Hal lain yang menurutnya aneh ialah hasil lab yang menyatakan Teddy Minahasa positif narkoba padahal kenyataannya tidak.
Kemudian hasil tersebut tiba-tiba diralat menjadi negatif narkoba. Banyaknya kejanggalan dalam kasus ini, tegasnya, menguatkan kecurigaan bahwa ada pihak tertentu yang ingin menyerang Teddy Minahasa.
"Terus ada pengumuman yang beliau positif narkoba, padahal hasil tes belum keluar, meskipun di belakang hari dikoreksi, diralat bahwasanya beliau itu negatif narkoba. Banyak kejanggalan seperti itulah," pungkasnya. (flo/jpnn)