Lah, Prabowo - Sandi 6 Bulan Kampanye Hoaks, Naiknya Cuma 4 Persen?
Di samping itu, Hasto juga mengimbau kadernya tidak terlena dengan hasil survei Litbang Kompas yang menempatkan PDIP 26,9 persen.
"PDIP sangat berkepentingan pemerintahan Jokowi - KH Ma'ruf Amin kuat, efektif dan solid. Karena itulah dalam rangka penguatan sistem presidensial, gambaran ideal terjadi apabila Golkar bisa menduduki posisi nomor 2, mengalahkan Gerindra, dan PKB nomor 3," kata dia.
BACA JUGA : Pengamat Anggap Aneh Janji Prabowo Angkat Semua Honorer jadi PNS
Hasto juga menerangkan, pihaknya juga akan meningkatkan kerja sama agar elektoral seluruh parpol KIK bisa meningkat.
Momentum Gerindra untuk turun drastis terbuka lebar karena mengandalkan efek ekor jas, tanpa dukungan kekuatan teritorial.
"Dengan demikian kaki-kaki Gerindra bisa diminimkan kerjanya di lapangan. Disini tokoh-tokoh NU, PKB, dan PPP bisa bergerak bersama membendung gerak HTI yang berada di belakang Prabowo - Sandi," kata dia.
Selain itu, kata dia, survei Litbang Kompas ditempatkan sebagai hasil bawah kemenangan Jokowi - KH Maruf Amin sebesar 56,8 persen sebagai target pesimistis. "Sementara target realistis adalah 63,4 persen," tandas dia. (tan/jpnn)