Lawan Petahana, Warga Inginkan Duet Bagus-Bonie di Pilwalkot Madiun
“Saya pernah bertemu dan bicara dengan Mas Bagus dan Mas Bonie. Keduanya punya gagasan menarik tentang bagaimana membangun kota dan masyarakat Madiun. Termasuk soal peningkatan akses kesehatan dan partisipasi pendidikan. Jadi sayang, kalau keduanya tidak disatukan dan menjadi pilihan masyarakat kota Madiun pada Pilkada nanti,” ucapnya.
Sebagai informasi, pada akhir Juni lalu, ribuan orang mendatangi rumah Bonie guna mendesak anak mantan Walikota Madiun Bambang Irianto tersebut maju dalam gelaran Pilkada Kota Madiun November mendatang.
Bonie mengaku masih belum dapat mengambil keputusan dalam pencalonan Calon Walikota Madiun.
“Dengan adanya desakan dari ribuan masyarakat ini, saya belum bisa memberikan jawaban. Mungkin saya akan istikharah dan akan melakukan berbagai pertimbangan yang salah satunya diskusi dengan keluarga. Di sini saya juga tidak mengerti, kenapa masyarakat menghendaki saya untuk mengikuti kontestasi pada Pilkada Kota Madiun 2024 mendatang. Padahal saya ini bukanlah siapa - siapa," ujar Tono.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar Kota Madiun Bagus Rizki Dinarwan menjelaskan akan mengagasnya terbentuknya poros politik baru untuk melawan kekuatan petahana.
Dia menyebut poros politik ini bakal mewujudkan upaya perbaikan dan perubahan besar yang melibatkan partisipasi rakyat banyak di kota Madiun.
“Saya menyebutnya Blok Koalisi yang akan menyatukan rakyat dan elite politik yang menginginkan perubahan besar di Madiun. Kita ingin Madiun yang bebas stunting, Madiun yang lebih sejahtera dan Madiun yang lebih modern,” ucap Bagus Rizki dalam keterangan kepada awak media, Jumat pekan lalu.(fri/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?