Lebih Lama, Lebih Harum
Minggu, 19 Mei 2013 – 10:11 WIB
BANDUNG - Pizza memang salah satu hidangan yang masih bertahan sejak ratusan tahun lalu. Tetapi cara pengolahan tradisionalnya sudah mulai ditinggalkan. Padahal kelebihannya lebih banyak ketimbang pengolahan modern. Salah satu ciri khas dari Italian Pizza adalah roti yang digunakannya tidak terlalu tebal, dan terbilang bertekstur renyah. Nah, untuk mendapatkan kerenyahan yang sempurna, tungku dan bara api adalah alat paling tepat untuk mengolah pizza.
Bukan hanya itu, memanggang dengan tungku pun bisa mempengaruhi aroma pizza menjadi lebih kuat serta lebih khas. Tetapi, keharuman juga ternyata dipengaruhi juga oleh kayu yang digunakan untuk memanggang.
Kelebihan-kelebihan tersebut, diakui oleh Chef Pizza Roemah Tungku, Dadang Saefudin. Menurutnya, tungku memang banyak mempengaruhi kelebihan dari pizzanya.
BANDUNG - Pizza memang salah satu hidangan yang masih bertahan sejak ratusan tahun lalu. Tetapi cara pengolahan tradisionalnya sudah mulai ditinggalkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Kesehatan
9 Makanan yang Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ginjal
Rabu, 20 November 2024 – 02:01 WIB - Kesehatan
7 Manfaat Makan Jeruk Bali, Deretan Penyakit Ini Bakalan Ogah Menyerang Anda
Selasa, 19 November 2024 – 08:50 WIB - Kesehatan
Redakan Gusi Bengkak dengan Mengonsumsi 3 Obat Ini
Selasa, 19 November 2024 – 08:10 WIB - Kesehatan
7 Manfaat Salak, Anda Bakalan Terbebas dari Anemia
Selasa, 19 November 2024 – 07:53 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
Rabu, 20 November 2024 – 04:52 WIB - Sepak Bola
Marselino Ferdinan 2 Gol, Ada Pemain Timnas Indonesia Blak-blakan Memberi Sanjungan
Rabu, 20 November 2024 – 04:36 WIB - Seleb
Dewi Gita Bongkar Kisah Lama Armand Maulana dengan Dewi Perssik
Rabu, 20 November 2024 – 01:32 WIB - Destinasi
Jadwal & Harga Tiket Bus AKAP dari Bali ke Pulau Jawa Rabu 20 November 2024
Rabu, 20 November 2024 – 05:36 WIB - Humaniora
Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
Rabu, 20 November 2024 – 04:03 WIB