Lebih Pede Hadapi Putaran Kedua
jpnn.com - MALANG - Manajemen Arema Indonesia IPL kian percaya diri (pede) menatap putaran kedua kompetisi Indonesian Premier League. Itu tak lepas dari bergabungnya dua mantan pemain timnas U-23, yakni Gery Setia Adi Nugraha dan Putra Habibie.
Dengan penambahan amunisi baru tersebut, manajemen tim Singo Edan (julukan Arema IPL) berani menargetkan masuk dalam lima besar di akhir kompetisi musim ini.
Target tersebut disampaikan oleh manajer tim Arema IPL Haris Fambudy. Menurut dia, saat ini tim tengah dalam kondisi yang sangat kondusif. Sekalipun gaji sejak awal musim masih belum dibayarkan.
"Kami masih mengalami kesulitan finansial. Tapi di putaran kedua semoga saja lebih baik. Biar pemain juga semangat. Apalagi materi pemain lebih baik. Jadi target finis di urutan ke lima, paling jelek urutan delapan," tegasnya.
Namun demikian, pria berambut gondrong ini menyadari bukan hal yang mudah untuk masuk lima besar. Karena posisi Legimin Raharjo dkk di paro kompetisi berada di urutan ke 12 dengan raihan 17 poin. Berjarak 10 poin dengan Persebaya 1927 yang kini menghuni urutan kelima dengan 27 poin.
"Memang sulit untuk bisa ke urutan lima. Tapi saya yakin kalau anak-anak mau berjuang pasti bisa. Karena selisih poin antara klub IPL musim ini tidak begitu jauh kok," terang mantan agen FIFA ini.
Selama perjalanan putaran pertama, Arema IPL terseok-seok dengan pemain yang minim pengalaman. Karena hanya ada segilintir pemain seperti Jaya Teguh Angga, Legimin Raharjo dan Putut Waringin Jati saja yang bisa dikategorikan pemain berpengalaman.
Sisanya, adalah pemain "kelas dua" atau level Divisi Utama. Sehingga, hanya lima laga yang bisa dimenangi dari total 15 pertandingan putaran pertama.