Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Bersinergi Cari Solusi Kebangkitan Pariwisata
jpnn.com, JAKARTA - Kebangkitan sektor pariwisata harus direncanakan lewat rembuk bersama para pemangku kepentingan dan masyarakat sebagai dasar penerapan kebijakan di tengah peningkatan jumlah kasus Covid-19.
"Bagaimana seluruh kemampuan saat ini difokuskan pada semangat untuk bangkit, tanpa mengabaikan faktor kesehatan," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat saat membuka diskusi daring bertema Nasib Pariwisata di Tengah Badai Omicron yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (9/2).
Diskusi yang dimoderatori Arimbi Heroepoetri, S.H, L.LM (tenaga ahli wakil ketua MPR RI) itu menghadirkan Ika Kusuma Permana Sari, S.H, M.E (Direktur Manajemen Strategis, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kemenparekraf RI), Prof. drh. Wiku Bawono Adisasmito, M.Sc., PhD (Juru Bicara Satgas Covid-19), dan Ida Bagus Agung Partha Adnyana (Ketua Bali Tourism Board) sebagai narasumber.
Selain itu, hadir pula Niluh Djelantik (Pelaku Usaha di Bali dan Ketua DPP Partai NasDem Bidang UMKM) serta Dr. Windhu Purnomo (Biostatistik dan Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga) sebagai penanggap.
Menurut Lestari, di tengah ketidakpastian kapan pandemi berakhir, industri pariwisata tidak boleh hanya berdiam diri dan mati.
Rerie, sapaan akrab Lestari, berharap para pemangku kepentingan menetapkan suatu kebijakan yang komprehensif dalam pengendalian Covid-19 di tengah upaya membangkitkan perekonomian.
Rerie mengakui, apa yang diharapkan tidak bisa terwujud begitu saja. Diperlukan sejumlah rencana cadangan dalam menghadapi berbagai tantangan yang datang di masa pandemi.
Menurut anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, setiap anak bangsa harus berupaya merawat kehidupan di tengah upaya memulihkan ekonomi.