Letjen Doni Ingatkan Warga Jangan Menolak Tes Covid-19, Dampaknya Bisa Fatal
Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (21/11) tercatat ada pertambahan sebesar 4.998 orang dalam sehari. DKI Jakarta menjadi provinsi tertinggi penyumbang kasus positif yakni mencapai 1.579 atau 31,6 persen dari kasus nasional pascaterjadi berbagai peristiwa kerumunan di Ibu Kota.
Dengan pertambahan kasus pada Sabtu kemarin, maka total kasus infeksi Covid-19 nasional tercatat sebanyak 493.308 orang, di mana 413.955 atau 83,9 persen di antara sembuh. Sedangkan total pasien meninggal sebanyak 15.774 orang, bertambah 96 orang dibandingkan Jumat (21/11).
Doni menambahkan, salah satu cara memutus mata rantai penularan virus Corona adalah dengan melakukan pemeriksaan, pelacakan dan perawatan yang tepat kepada pasien yang tertular. Namun, hal itu tidak mudah karena terjadi penolakan di masyarakat.
Dia menduga fenomena penolakan itu terjadi karena masih berkembang stigma negatif di publik tentang penderita Covid-19, dan masyarakat takut divonis terinfeksi virus Corona.
"Padahal, masyarakat tak perlu takut karena mayoritas penderita Covid-19 sembuh. Di Indonesia sekarang angka kesembuhan telah menembus 83,9 persen dari kasus aktif, jauh di atas kesembuhan dunia yang ada di level 69 persen," jelasnya.
Saat ini, Satgas Penanganan Covid-19 bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan daerah telah menurunkan lebih dari 5 ribu sukarelawan pelacak kontak untuk melakukan deteksi awal penularan di 10 daerah prioritas. Namun upaya itu menghadapi kendala ketika sebagian masyarakat menolak untuk diperiksa.
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Alexander K Gintings menambahkan, timnya saat ini sedang berada di lapangan untuk melakukan penelusuran kontak erat pasien. "Para pelacak kontak ini yang kini tengah mengalami persinggungan dengan masyarakat untuk memutus rantai penularan," jelas dia.
Dia menegaskan, gerakan kesehatan berbasis kemasyarakatan nonpartisan, nondiskriminatif dan pro terhadap kehidupan penting dilakukan saat ini.