Letjen Eko Margiyono: Pemantapan Nilai Kebangsaan Sangat Penting untuk Solusi Persoalan Bangsa
“Ini satu contoh apabila kita tidak mampu berkolaborasi dengan baik, maka ancaman-ancaman serius akan muncul,” katanya.
Dia pun berpesan para peserta dari berbagai latar belakang ini harus terus menjalin hubungan baik diantara peserta maupun dengan alumni Taplai Lemhannas gelombang-sebelumnya, sebab kolaborasi meruapakan kunci bagi keberhasilan kita ke depan.
Acara Taplai Lemhannas RI, SBN Angkatan ke-3 yang berlangsung hingga Minggu, 28 Juli 2024 ini diikuti 106 peserta, yang berasal dari berbagai institusi/lembaga yakni Alumni SMA 8 (Smandel) Jakarta, ?Alumni ITB, ?BPJS Ketenegakerjaan, ?IFG (Indonesia Financial Group), APDI (Asosiasi Pemimpin Digital Indonesia), ?Perwira TNI & POLRI Aktif, BUMN, para profesional dari multi perusahaan, para Business Owner dari multi perusahaan.
Pembekalan kursus akan diberikan oleh pemateri dari dalam yakni Lemhannas dan Pembicara tamu dua Menteri Kabinet Indonesia Maju di bawah Presiden Jokowi yakni Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono serta Laksamana Muda TNI Supo Dwi Diantara (Ketua Alumni Taplai Lemhannas Smandel Bisnis Network Angkatan I / Dirjen Renhan Kementerian Pertahanan
Wadah Luar Biasa
Ketua SBN Novian Amrah Putra mengatakan Smandel Jakarta Business Network (SBN) adalah wadah yang luar biasa karena pesertanya berasal dari berbagai kalangan yang nantinya dapat bersinergi untuk kepentingan bersama.
“Taplai kali ini pesertanya dari BUMN, BPJS Ketenagakerjaan, Kementerian, Pemerintahan, TNI, Polri, Kemenhan, perguruan tinggi, khususnya alumni ITB, Kemenkomarves dan swasta, termasuk komunitas BNI. Jadi, kita lihat guyubnya luar biasa,” kata Novian.
Novian menceritaka keikutsertaannya dalam Taplai yang diselenggarakan Lemhannas-KADIN tahun 2019dan, sampai hari ini masih terjalin komunikasi.