Lho, Seorang Tahanan Kasus Narkoba Kabur
jpnn.com - jpnn.com - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri dibantu Polres Sukabumi berhasil menemukan tempat persembunyian lima dari tujuh tahanan yang kabur, Selasa (24/1) lalu. Namun, empat di antara tahanan yang berhasil ditemukan berhasil melarikan diri.
Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli mengatakan, tahanan yang berhasil ditangkap adalah Ridwan Ramdan alias Mame. Dia ditangkap di rumah keluarganya di Desa Kadununggal, Kecamatan Kalapanunggal, Sukabumi, Rabu (25/1) malam.
"Ridwan R berhasil ditangkap tadi malam di Sukabumi oleh tim pengejaran Dit narkoba dibantu Polres Sukabumi. Yang lain sementara masih dikejar sesuai data yang ada," kata Boy di Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/1).
Boy mengimbau kepada tahanan yang lain untuk menyerahkan diri ke polisi. Menurutnya, cepat atau lambat, semua tahanan pasti akan ditangkap.
"Lebih bagus menuntaskan kasus hukum yang berjalan. Jangan sampai tidak kooperatif dan berhadapan dengan petugas di lapangan. Pada keluarga diajak juga untuk mengingatkan, diberi tahu ke dia untuk kooperatif menyerahkan diri," terang Boy.
Sementara itu, Direktur Tindak Pidana Narkoba Brigjen Eko Daniyanto menceritakan, awalnya pihaknya menerima informasi warga bahwa ada tahanan bernama Antony bin MRidwan bersembunyi di daerah Desa Kadununggal. Pihaknya lantas merespon lokasi tersebut dengan menggandeng kepolisian setempat.
"Setelah sesampainya di lokasi anggota Reksrim Polsek Cikembar langsung melakukan penangkapan terhadap elaku. Namun karena ada perlawanan dari pihak pelaku yang berjumlah lima orang, sehingga empat pelaku berhasil kabur," kata Eko saat dikonfirmasi.
Mereka yang kabur adalah Azizul alias Izul, Amirudin alias Amir, Antony bin M Ridwan, dan Cai Chang alias Antoni. Sedangkan yang berhasil ditangkap adalah Mame.