Libur Nataru, Pengguna LRT di Sumsel Meningkat 62 Persen
jpnn.com, PALEMBANG - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) berbarengan libur sekolah, tidak hanya memberikan dampak lonjakan penggunaan transportasi tujuan luar kota. Tapi juga meningkatkan penggunaan moda transportasi light rail transit (LRT) Sumsel.
Selama libur Nataru, pengguna LRT melonjak hingga 62 persen dari hari biasanya yang mencapai 3-4 ribu penumpang. Manajer Humas PT KAI Divre 3 Palembang, Aida Suryanti, mengatakan, pengguna LRT selama libur Nataru bertambah menjadi sekitar 6 ribu penumpang per hari.
"Penumpangnya melonjak cukup tinggi. Sebab, mengiringi jumlah lonjakan penumpang di bandara dan terminal," ujar Aida saat dikonfirmasi, kemarin (27/12).
Aida mengatakan kondisi tersebut menunjukkan bahwa transportasi massal itu sudah menjadi pilihan masyarakat untuk bepergian. "Perlahan tapi pasti sudah jadi pilihan masyarakat," katanya.
Masih kata Aida, operasional LRT Sumsel baik dari sisi pelayanan dan pengoperasian trainset terus diperbaiki. Tujuannya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan penumpang saat menggunakan transportasi tersebut.
"Pelayanan mulai dari masuk stasiun hingga kereta terus kami tingkatkan. Selain itu, kami juga terus mengenalkan kepada seluruh lapisan masyarakat tentang kereta LRT," bebernya.
Saat ini, KAI Divre III Palembang terus mensosialisasikan LRT kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Palembang. Berbagai cara seperti mengajak generasi milenial untuk melihat secara langsung perawatan hingga pengoperasian LRT di Depo LRT yang berada di Jakabaring.
Generasi milenial itu dijelaskan cara merawat kereta ringan itu dengan melihat langsung perawatan. "Mereka diajak langsung melihat kondisi kereta, depo dan bagian-bagian kereta LRT Sumsel," katanya.