Lion dan Air Asia, Maskapai Terakhir di Polonia
jpnn.com - MEDAN-Tepat pada pukul 00.00, pesawat Air Asia QZ 7803 memecahkan sejarah. Pesawat yang terbang dari Bandara Husein Sastra Negara dari Bandung ini menjadi maskapai terakhir yang mendarat di Bandara Internasional Polonia, Kamis (25/5).
Kedatangan maskapai ini disambut dengan sangat meriah. Pilot dan Co pilot Air Asia QZ 7803 mendapatkan penghargaan dari Menteri BUMN, Dahlan Iskan dengan penyematan sebuah ulos. Dengan terakhirnya maskapai ini, Polonia dinyatakan tutup.
Beberapa menit kemudian, ratusan penumpang pun berjalan keluar. Tersentak mereka terkejut melihat keramaian tersebut. Diantaranya, Abdul (43), penumpang pertama yang keluar dari pintu pesawat. Ia menjadi satu-satunya penumpang yang beruntung yang disematkan kalung oleh Dahlan Iskan.
"Saya tidak menyangka mendapatkan penghargaan seperti ini. Seperti penyambutan Presiden. Ini untuk pertama kalinya mendapatkan penghargaan seperti ini," katanya sembari membawa kedua anaknya, Agim (10) dan Fatur (12).
Sebelumnya, tepat pada pukul 23.30 maskapai penerbangan Lion Air JT218 juga menjadi maskapai terakhir kedua. Ratusan penumpang dari maskapai ini juga langsung mendapat sambutan dari Menteri BUMN, Wakil Gubernur Medan, beserta jajaran Direksi PT Angkasa Pura (AP) II Pusat bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI dan jajaran pejabat lainnya. Musik khas batak, gondang, juga ikut memeriahkan acara.
Mulai hari ini, Kamis 25 Juli 2013, Bandara Polonia Medan sudah ditutup untuk penerbangan komersil dan selanjutnya Bandara Polonia Medan akan dikembalikan oleh TNI AU. (put/sam/jpnn)