Logo PDIP Dalam Soal Ujian Anak SD, Begini Ceritanya..
Namun, panitia menyadari saat ini berada pada masa kampanye baik Pemilu Presiden (Pilpres) maupun Pemilu Legislatif (Pileg). Sehingga, soal nomor 27 tersebut oleh sebagian pihak diasumsikan sebagai bentuk kegiatan sosialisasi tanda gambar partai peserta pemilu .
“Atas hal tersebut kami tegaskan kembali, tidak bermaksud melakukan sosialisasi atau kampanye atas tanda gambar organisasi peserta pemilu,” katanya.
Wawan mengatakan, mekanisme penyusunan naskah soal yang dilakukan di Kecamatan Tenjo mengikuti langkah-langkah, di antarannya, naskah dibuat oleh guru di Pusat Kegiatan Guru (PKG) dengan pedoman kepada kisi-kisi soal mata pelalajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
Selanjutnya, naskah soal diedit oleh editor yang berada pada tingkat kecamatan. Terakhir, kata dia, naskah soal naik cetak ke percetakan setelah melalui proses editing.
“Panitia bersedia untuk melakukan perbaikan pada tahapan penyusunan naskah soal maupun pada substansi naskah soal pada kegiatan penilaian-penilaian berikutnya. Itu hasil musyawarah kami, untuk dijadikan bahan selanjutnya,” pungkasnya. (don/radarbogor)