Lufita Lu
Oleh Dahlan IskanSaat berangkat ke Gontor sang suami masih mengantar ke terminal. Pakai sepeda motor. Itu Rabu pagi.
Kamis malam, jam sembilan, tetangganya curiga. Rumahnya masih gelap. Sehari itu Zainal tidak kelihatan.
Lalu ada yang memberanikan masuk rumahnya. Ditemukanlah Zainal sudah meninggal. Di atas tempat tidur. Usianya 48 tahun.
Keluarga Fita sebenarnya sempat hidup lumayan. Zainal sempat usaha penggilingan padi. Di Desa Tarokan. Sekitar 15 km di utara Kediri. Di jalur jalan ke arah Nganjuk.
Usahanya pun sempat berkembang. Sampai dipercaya oleh bank. Untuk membeli truk. Dua buah.
Saat Fita masih di SMA usaha ayahnya itu mengalami kesulitan. Lalu bangkrut. Truknya disita bank. Semuanya hilang. Hidup menjadi sulit.
Fita tahu apa yang harus dilakukannya. Sebagai anak sulung: tidak akan masuk perguruan tinggi. Tidak akan ada biaya.
Lufita Noviatful Asna. Foto: disway.id