Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Lulu dan Nana

Oleh Dahlan Iskan

Senin, 11 Februari 2019 – 05:15 WIB
 Lulu dan Nana - JPNN.COM
Dahlan Iskan.

jpnn.com - Doktor peneliti ini dipecat dari universitasnya. Yang ia teliti memang super-sensitif. Dan pertama di dunia: mengedit gen calon manusia.

Tujuannya baik: agar saat dilahirkan bayi manusia itu sehat. Tidak membawa warisan penyakit apa pun.

Benih-benih penyakit dipotong. Yang ada di gen calon bayi itu. Gen-nya diedit. Dibuang yang jelek. Dipilih yang baik-baik saja. Baru dijadikan bayi.

Dari uji coba ini akan lahir generasi unggul: sehat, pintar, panjang umur.

Saya terus mengikuti perkembangan uji coba itu. Sebagai orang yang sudah lebih 8 kali melakukan stem cell saya sangat tertarik padanya.

Apalagi tahap uji coba ini sudah amat jauh. Bahkan bayinya sudah lahir. Kembar.

Karena itu sang peneliti sudah berani mengumumkan hasilnya. Heboh. Pro-kontra mendunia.

Peneliti itu menjadi sangat terkenal. Namanya: He Jian Kui. Umur 34 tahun.

Peneliti ini menjadi sangat terkenal. Yang ia teliti memang super-sensitif. Dan pertama di dunia: mengedit gen calon manusia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News