Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mafia Favela Jelang World Cup 2014 dan Olympic Games 2016

Kamis, 13 Desember 2012 – 14:33 WIB
Mafia Favela Jelang World Cup 2014 dan Olympic Games 2016 - JPNN.COM
KUMUH: Bukit Niemeyer, tempat berkukimnya komunitas Favela di Brazil. Foto: Don Kardono/Indopos
Mereka memanfaatkan problem bahasa, yang rata-rata hanya paham rumpun bahasa Portugal, Spanyol, Italia, dan sedikit Prancis. Jangan bawa jam tangan mewah, perhiasan, asesoris mencolok, saat mengambil foto-foto di Copacabana. Kamera poket taruh di dalam tas, setelah berfoto-foto, masukkan tas lagi.

Saya betul-betul tersiksa dengan warning itu. Akhirnya saya putuskan untuk melihat dan merasakan sesasi seram itu? Maka saya cuek, hingga tengah malam mengamati suasana sepanjang pantai Copacabana. Bahkan saya sempat pergi ke tempat dugem dan lokasi mabuk-mabukan paling seru di Rio, nama populernya Lapa, -Arcos da Lapa, bangunan yang pintu-pintunya mirip Colosseoum di Italia--- naik taksi sekitar 30 menit dari depan Copacabana Palace Hotel. Kehidupan malamnya ada di situ.

Saya baru ngeh, Bali is better! Bali jauh lebih oke, lebih aman, lebih ramah, lebih bernuansa kultural, dan tak perlu mencadangkan adrenaline untuk sekadar melawan rasa was-was. Siapa sih yang tidak ingin berbasah-basah kaki di pantai Copacabana, Ipanema dan Leblon? Itu ciptaan Tuhan yang tiada tara, dan sulit dicarikan bandingannya. Pasirnya yang putih berkedip, seperti ada pecahan berlian yang lembut dan berkilau kena cahaya. Air lautnya jernih, tak menyisakan warna coklat sedikitpun di ujung percikannya. Suhu tidak terlalu panas sekalipun berada di derajad 35 Celcius.

Bukit-bukit batu terjal yang dibungkus hutan tropis yang tebal dan membiru mirip lukisan alam. Semua keindahan panorama sepertinya dipersembahkan secara gratis oleh Tuhan di sana. Tekstur pegunungan dan lautan yang kontras, membuat mata tak pernah merasa bosan berlama-lama di Rio de Janeiro.

Jika Anda berada di Rio de Janeiro, sempatkan waktu ke Rocinha, “sarang Favela” paling padat, paling kumuh, dan paling seram di Brazil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Opini

    Wawasan Kebangsaan Pancasila Dalam Alam Pikiran Soekarno

    Kamis, 06 Juni 2024 – 20:22 WIB
    Wawasan Kebangsaan Pancasila Dalam Alam Pikiran Soekarno - JPNN.com
  • Opini

    Pancasila dan Ketahanan Negara

    Sabtu, 01 Juni 2024 – 16:19 WIB
    Pancasila dan Ketahanan Negara - JPNN.com
  • Opini

    Ujian Bagi Pancasila

    Sabtu, 01 Juni 2024 – 07:57 WIB
    Ujian Bagi Pancasila - JPNN.com
  • Artikel

    26 Mei, Hari Bersejarah Georgia

    Minggu, 26 Mei 2024 – 11:09 WIB
    26 Mei, Hari Bersejarah Georgia - JPNN.com
X Close