Mahasiswa Galang Tandatangan Massal
Minggu, 11 November 2012 – 13:26 WIB
JAKARTA - Perkumpulan Mahasiswa Universitas Atmajaya Jakarta dan KontraS siang ini, Minggu (11/11) menggelar aksi damai dan tandatangan massal di kawasan Car Free Day, Jalan Sudirman untuk memperingati 14 tahun Tragedi Semanggi. Aksi ini dilakukan di jalur cepat, tepat di depan Gedung Universitas Atmajaya. Puluhan pengendara sepeda dan warga yang sedang berolahraga tampak antusias untuk menyempatkan diri memberi tandatangan mereka di atas kain putih yang telah disediakan mahasiswa. Mereka juga menyempatkan diri berfoto dengan latar spanduk hitam bertuliskan "Adili Jenderal Pelanggaran HAM" dan "Usut Tuntas Tragedi Semanggi" "Kami melakukan aksi ini untuk mengingatkan kembali desakan pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar membentuk pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM) ad hoc sesuai pasal 43 ayat 2 Undang-Undang Nomor 26 tahun 2000. Ini untuk menyelesaikan Tragedi Trisaksi, Tragedi Semanggi I dan Semanggi II," ujar Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat Fakultas Hukum Universitas Atmajaya, Patrick Ginting di sela-sela aksi damai tersebut.
Dalam hal ini, para mahasiswa dan KontraS juga meminta pemerintah menginstruksikan agar penegak hukum segera mengusut eks Pangdam Jaya padaa Tragedi Trisaksi, Syafrie Syamsoedin, Prabowo Subianto, eks Komandan Kostrad pada saat Tragedi Trisakti, Noegroho Djayusman, eks Kapolda Metro Jaya pada Tragedi Semanggi I dan Semanggi II, Djaja Soeparman, eks Pangdam Jaya pada Tragedi Semanggi I dan Semanggi II, serta Wiranto, eks Panglima ABRI pada saat terjadi tiga tragedi berdarah tersebut.
"Diusut dengan menggunakan dan melanjutkan hasil penyelidikan KPP HAM Trisakti, Semanggi I dan Semanggi II, yang telah dikeluarkan Komnas HAM di tahun 2002 sebagai pijakan awal," sambung Patrick.
JAKARTA - Perkumpulan Mahasiswa Universitas Atmajaya Jakarta dan KontraS siang ini, Minggu (11/11) menggelar aksi damai dan tandatangan massal di
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
BERITA LAINNYA
- Hukum
Acungi Jempol Mabes Polri, Edi Minta 18 Oknum Polisi Diduga Peras WN Malaysia Dipecat
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:44 WIB - Humaniora
Bonnie: Sensor Karya di Lukisan Yos Suprapto Bisa jadi Preseden Buruk Pemerintahan Prabowo
Minggu, 22 Desember 2024 – 13:15 WIB - Humaniora
Gubernur Lemhannas: Peningkatan Kualitas SDM Kunci Indonesia Emas
Minggu, 22 Desember 2024 – 12:39 WIB - Humaniora
Pastikan Kelancaran Distribusi Energi, Tim Pertamina Patra Niaga Bekerja 24 Jam
Minggu, 22 Desember 2024 – 12:20 WIB
BERITA TERPOPULER
- Dahlan Iskan
Celeng Banteng
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:15 WIB - Hukum
Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
Minggu, 22 Desember 2024 – 09:32 WIB - Ekonomi
Kasasi Sritex Ditolak MA, Pemerintah Siapkan Langkah Jika Terjadi PHK
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:49 WIB - Jateng Terkini
Catat Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:25 WIB - Parpol
HUT Ke-18, Partai Hanura Konsisten Usung Peningkatan Kesejahteraan Daerah
Minggu, 22 Desember 2024 – 08:40 WIB