Mahasiswa ITS Kabur dari Kontrakan, Ada Pesan untuk Pacar
jpnn.com, SURABAYA - Seorang mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Rivanul Luqman Pradana, 21, dilaporkan telah menghilang secara misterius sejak Selasa (25/9). Hilangnya mahasiswa program studi fisika ITS tersebut membuat resah keluarga dan rekan satu kontrakan pria asal Ponorogo, yang biasa disapa Rivan tersebut.
Menurut Hamim Najib Fahmi, rekan satu kontrakan Rivan, mengatakan sebelum pergi, pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB, Rivan tampak gelisah dan kebingungan keluar masuk kontrakan. Tidak seperti biasanya Rivan mengalami kegelisahan seperti itu.
“Tidak tahunya saat saya terbangun pada pukul 02.00 dia (Rivan,Red) tidak berada di rumah kontrakan,” tuturnya sambil mengingat kembali kejadian waktu itu, saat ditemui di kontrakannya Perumahan City Home Regency Blok F 10, Keputih Sukolilo, Jumat (28/9).
Di mata Hamim, Rivan memang seorang yang agamis, mudah bergaul, penyabar, supel dan bukan tergolong anak pendiam. Karena Hamim sudah mengenal Rivan sejak dibangku sekolah di SMAN 1 Ponorogo.
Di kampus, Rivan merupakan salah satu mahasiswa cerdas bahkan sering memenangkan perlombaan olimpiade Fisika skala nasional. Rivan juga aktif dalam Himpunan Mahasiswa Fisika dan sebagai Kapten Futsal di Himpunan Fisika ITS.
Sebelum menghilang Selasa (25/9) dini hari, mahasiswa semester tujuh ini sempat meninggalkan beberapa pesan yang ia tulis dalam catatan di laptopnya dan selebaran kertas. Berisi ucapan terimakasih untuk keluarga, pacar dan para sahabatnya.
Salah satu pesan yang tertulis pada kertas tersebut bertuliskan unsur jihad, intinya adalah, ingin meninggalkan segala macam jenis duniawi, dan menuju ke dunia yang abadi.
Setelah diketahui Rivan menghilang, salah satu rekan sekontrakan, yang ditemui wartawan Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Bramantya Adhi Nugraha mengatakan, ia bersama Hamim berinisiatif melihat kembali rekaman kamera pengawas CCTV pada pos security.