Maia Estianty Tergoda Bayaran Tinggi

BELAKANGAN, Maia Estianty mulai bekerja di belakang layar dengan menjadi produser musik. Dia bahkan sempat berujar ingin lebih serius, pelan-pelan meninggalkan dunia panggung. Namun dua pekan lalu, bersama Mey Chan yang tergabung dalam Duo Maia, dia justru merilis album baru.

Album berisi sepuluh lagu itu berjudul Mahakarya Anak Bangsa, dengan Cuma Gombal sebagai single andalannya. ”Sebelum mengeluarkan single baru, tawaran job super meningkat. Jadi pengen (berkonsentrasi) di belakang layar, otak terganggu karena banyak tawaran menggiurkan,” ungkap Maia lantas tertawa.

Selama Ramadan hingga menjelang Lebaran nanti, jadwal manggung Duo Maia diakuinya full. Cukup melelahkan, tapi dia begitu menikmatinya. ”Alhamdulillah, rezeki sayang kalau ditolak. Menyanyi itu hobi kita. Tapi kalau untuk tawaran film atau sinetron, kita tolak,” kata perempuan kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 27 Januari 1976 itu.

Maia mengaku tidak pernah bisa meninggalkan dunia tarik suara. Saat vakum sementara dari panggung hiburan untuk berkonsentrasi menjadi produser musik, dia kerap mengajak Mey Chan dan teman-temannya karaoke. Sekadar melepaskan kerinduannya menyanyi. ”Ya, karena benar-benar hobi jadi susah kalau disuruh berhenti,” imbuhnya. (ash)