Makassar Lebih Cocok jadi Ibukota Negara
Rabu, 04 Agustus 2010 – 15:36 WIB
Menurut Jhon, pemindahan ibukota juga harus berfungsi integratif yang menampung aspirasi politik. Dengan dipilihnya Makassar kata dia, akan bisa meredam adanya gejolak permintaan merdeka di Papua dan Maluku karena lebih dekat jangkauannya. “Kalimantan bisa tertolong, NTT, dan Papua. Mungkin rencana merdeka bisa satu abad lagi di Papua karena dekat di Makassar,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Kepala Lembaga Demografi Universitas Indonesia, Sonny Harry B Harmadi. Hanya saja kata dia, perlu ada kemauan politik yang besar dari pemerintah untuk merealisasikan pemindahan ibukota negara.