Makhluk Haus Darah di Taput Teridentifikasi, Begini Penjelasan BBKSDA
Sehingga untuk mengatasi sulitnya mengidentifikasi secara manual, pihaknya berencana menurunkan alat video trap dan perangkap lebih canggih yang membutuhkan koordinasi lebih lanjut dengan pemerintah desa dan Dinas Lingkungan Hidup setempat.
Menurutnya, sampai saat ini baru satu keluarga yang melaporkan kematian ternak karena darahnya diduga diisap oleh pemangsa, yakni Saut Simanjuntak.
Senada, Mangatur Hutasoit, warga setempat mengaku menemukan jejak lima cakar pada batang salah satu pohon sekitar dua kilometer dari lokasi kejadian.
Temuan tersebut diduga merupakan cakaran pemangsa yang mengisap darah ratusan ternak milik Saut Simanjuntak.
BACA JUGA: Bidan BND Terekam CCTV Melakukan Perbuatan Terlarang
"Sejak kejadian turut matinya ternak babi milik Saut, kita melakukan perburuan hingga sejauh lebih dari dua kilometer dari lokasi kejadian. Dan itulah yang kita temukan," tukasnya.(antara/jpnn)