Mamala-Morela Bentrok, Satu Luka Tembak
Kapolda Instruksikan Swiping Sajam dan HandakSenin, 30 Juni 2008 – 11:31 WIB
Direktur Reserse kriminal Polda Maluku Antam Novambar, dan Kapolres Ambon AKBP Didik Wijanarko lebih awal berada di TKP. Tak lama berselang, datang Pejabat sementara Danrem 151 Binaya Kolenel Yudi Zanibar yang turun ke Morela. Di daerah itu, dia sempat memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak termakan emosi. Setelah dari Morela, dia menyinggahi Desa Mamala. Di desa tersebut dia juga melakukan himbauan.
Selang beberapa saat, rombongan Kapolda Maluku Brigjen Pol. Drs. Mudji Mulyo, SH. MM, Pjs Danrem yang juga Aster Kasdam XVI Pattimura Kolonel Yudi Zanibar, beberapa direktur di Mapolda Maluku, Dansat Brimob, Kapolres Pulau Ambon dan PP Lease AKBP Didik Wijanarko, dan Dandim Ambon Letkol Fadjar Budiman tiba di perbatasan dua desa.
KESEPAKATAN DAMAI
Sebelum menuju ke Mamala-Morela, Kapolda sempat bertemua dengan empat raja masing-masing Raja Negeri Hitu Lama, Hitu Messing, Mamala dan Morella. Mereka melakukan penandatangan kesepakatan damai, untuk menjaga situasi kamtibmas di masing-masing desa.
Dalam kesepakatan bersama yang tercantum dalam lima butir itu menyatakan bahwa menjelang pemilukada sampai dengan pelaksanaan pemungutan suara, para raja akan mengendalikan masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi, meningkatkan Pamswakarsa bergabung dengan personel Polri dan berada di desa masing-masing.