Mana Lebih Bahaya, Asap Kendaraan atau Asap Rokok?
jpnn.com - Polusi yang terjadi di kota-kota besar tak hanya berasal dari asap kendaraan saja, tapi juga dari rokok. Keduanya memang sangat sulit untuk dipisahkan, karena sudah seperti bagian dari kehidupan sehari-hari.
Dilema asap kendaraan dan asap rokok menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan masyarakat. Salah satunya terkait tingkat bahaya kedua asap tersebut.
Asap kendaraan
Asap kendaraan merupakan hasil sisa dari pembakaran mesin kendaraan yang tidak sempurna. Bila masuk ke dalam saluran pernapasan, asap kendaraan bisa menimbulkan beberapa dampak buruk, seperti kanker paru, asma, jantung, stroke, diabetes dan kanker paru.
Risiko terjadinya kondisi di atas berbeda-beda pada tiap orang. Hal ini tergantung dari intensitas dan lamanya paparan, serta daya tahan tubuh yang dimiliki.
Asap rokok
Asap rokok mengandung senyawa karsinogen, yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Saat dihembuskan ke udara, asap rokok tidak serta-merta langsung menghilang, namun bisa bertahan hingga 2,5 jam.
Seseorang yang sering terpapar asap rokok berisiko tinggi untuk mengalami kanker paru, gangguan kehamilan, jantung, stroke, impotensi dan kematian yang lebih cepat.