Manajer Lahan Pertanian di Australia Dihukum Penjara karena Manfaatkan Pekerja Gelap
Seorang manajer lahan pertanian di Australia telah dijatuhi hukuman penjara karena memanfaatkan pekerja gelap.
Sarith Kit akan menjalani hukuman penjara sekurang-kurangnya lima bulan dari total hukuman 14 bulan atas berbagai tindakan melanggar hukum yang dilakukannya ketika menjadi manajer sebuah lahan pertanian di Koo Wee Rup, sekitar 75 kilometer dari pusat kota Melbourne.
Sarith dijatuhi hukuman di Pengadilan County Court Senin sore (12/04) dan harus menghabiskan masa tahanan paling kurang selama lima bulan.
Bila dia menunjukkan perilaku yang baik, maka dia tidak harus menjalani keseluruhan hukuman 14 bulan penjara.
Pria kelahiran Kamboja berusia 48 tahun tersebut juga dikenai denda sebesar $40 ribu, atau lebih dari Rp400 juta karena tindakannya yang melanggar UU Migrasi Australia.
Dia sebelumnya sudah mengaku bersalah atas semua dakwaan yang dituduhkan terhadapnya.
Tuduhan itu antara lain mengizinkan mereka yang bukan warga negara Australia untuk bekerja.
Sarith juga dianggap menyalahgunakan uang sebanyak lebih dari Rp1 Miliar.
Seorang manajer lahan pertanian di Australia dihukum setidaknya lima bulan penjara karena memanfaatkan pekerja gelap
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
- Gosip
Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
Minggu, 24 November 2024 – 13:49 WIB - Humaniora
IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
Minggu, 24 November 2024 – 09:58 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
Jumat, 22 November 2024 – 20:33 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
Kamis, 21 November 2024 – 23:16 WIB
- Pilkada
Bawaslu Sleman Tangani Praktik Politik Uang Oleh Tim Paslon Nomor Urut 01
Minggu, 24 November 2024 – 16:22 WIB - Bulutangkis
Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
Minggu, 24 November 2024 – 16:17 WIB - Bulutangkis
Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
Minggu, 24 November 2024 – 14:32 WIB - Jabar Terkini
BPBD: 2.014 Rumah Terendam, 12.250 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Minggu, 24 November 2024 – 14:30 WIB - Politik
Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
Minggu, 24 November 2024 – 13:37 WIB