Manchester United Catat 3 Kali Seri, Mourinho Salahkan Wasit
jpnn.com, MANCHESTER - Manchester United mengakhiri tahun 2017 di posisi ketiga klasemen Premier League. Dari 21 pekan, Manchester United mengoleksi 44 poin, tertinggal satu poin dari Chelsea, dan 14 angka dari Manchester City.
Jarak United dengan City bisa makin lebar, andai The Citizens yang baru melakoni 20 pertandingan, menang di kandang Crystal Palace, Minggu (31/12) malam WIB.
Setan Merah, julukan MU, disalip Chelsea, setelah gagal mendulang penuh saat menjamu Southampton di Old Trafford, Minggu (31/12) dini hari WIB. Pasukan Jose Mourinho hanya bermain imbang 0-0.
Hasil seri tersebut merupakan satu poin ketiga beruntun selama festive period (Premier League saat Natal dan Tahun Baru). Sebelumnya, MU juga imbang saat menjamu Burnley, 26 Desember (skor 2-2) dan ketika bertandang ke markas Leicester City, 24 Desember (2-2).
Untuk hasil seri kali ini, Mourinho menyindir wasit Craig Pawson yang menurutnya membuat sejumlah keputusan yang merugikan timnya. Mourinho kesal karena Pawson tidak memberikan mereka penalti, setelah bek Southampton, Maya Yoshida tertangkap menyentuh bola dengan tangan.
"Craig Pawson adalah wasit yang fantastis, salah satu wasit yang paling menjanjikan di Eropa. Itu (melewatkan penalti untuk MU) adalah buruk baginya," kata Mourinho kepada BT Sport.
Pria Portugal mengaku melihat insiden itu dari pinggir lapangan, bola mengenai tangan Yoshida di kotak terlarang.
"Saya makin yakin itu penalti setelah melihat pemain seperti Juan Mata histeris mengklaim itu penalti. Mata bukan tipe pemain yang suka berlebihan saat protes. Jadi saya tidak ragu," tutur Mourinho.