Marzuki Alie Merasa Direcoki Pengusung Mosi

JAKARTA - Ketua DPR Marzuki Alie menuding mosi tidak percaya kepada pimpinan DPR yang diusung sejumlah anggota Komisi III adalah bentuk arogansi. Bahkan Marzuki merasa mosi yang digulirkan itu sudah mengganggu kinerja pimpinan.

"Seolah-olah mereka (anggota Komisi III) merasa paling berkuasa. Kalau menyalahi aturan, di mana aturannya? Apanya yang dilanggar? Jangan semua kerja pimpinan DPR direcoki," kata Marzuki di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (7/10). Marzuki menyampaikan hal itu untuk menyikapi munculnya mosi tidak percaya sejumlah anggota Komisi III terkait pertemuan pimpinan DPR dengan calon Kapolri Timur Pradopo, Rabu (6/10).

Menurut Marzuki, mosi tidak percaya merupakan sekaligus bukti nyata bahwa anggota Komisi III tidak percaya pada pimpinan DPR yang juga merupakan pimpinan partai dan telah ditunjuk untuk mewakili partai. "Aneh saja kalau mereka ajukan itu, ada apa ini? Kalau mau mengajukan mosi tidak percaya, ajukan saja ke masing-masing pimpinan DPR melalui fraksinya masing-masing. Pimpinan DPR ada lima orang dan masing-masing merupakan wakil dari fraksi-fraksi," cetusnya.

Marzuki menambahkan, keputusan pimpinan DPR mengundang Timur Pradopo adalah suatu hal yang lumrah. "Gak ada masalah dengan pertemuan kemarin itu. Toh pimpinan DPR tidak mengambil alih peran dan fungsi serta kerja dari Komisi III," imbuhnya.