Marzuki: BNPB Jangan Rapat Melulu

Sabtu, 19 Januari 2013 – 18:36 WIB

Korban Banjir : Ribuan pengungsi korban banjir di Kampung Pulo, Jati Negara antri mengambil obat-obatan dan perlengkapan mandi, Sabtu (19 Jan 2013) di Jakarta. Para pengungsi selain mendapatkan makanan siap saji juga memerlukan vitamin untuk daya tahan tubuh selama dipengungsian. Foto: Mustafa Ramli/Jawa Pos/JPNN

JAKARTA -- Ketua DPR Marzuki Alie meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), membuka diri menggunakan relawan yang ada dalam membantu korban banjir. Sebab, kata Marzuki, masih banyak wilayah banjir yang banyak pengungsinya tak tersentuh bantuan.

"Masih banyak daerah yang tidak terjangkau. Di Jelambar air masih setinggi dada, tidak tersentuh bantuan. Grogol, di kawasan empang, air masih tinggi," kata Marzuki di posko banjir DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu (19/1), usai mengunjungi lokasi banjir di Kampung Sukamulya, Grogol, Jakarta Barat.

"BNPB saya harap mau membuka diri, menggunakan relawan yang ada. Saya telepon dari pagi, masih rapat. Pemimpin jangan rapat melulu. Ini sudah kondisi begini, kok rapat melulu. Yang penting itu action. Gunakan semua sumber daya," kata Marzuki.

Dia mengatakan, kerjasama yang dilakukan dengan Kopaska TNI AL dan juga dari Marinir sebenarnya sudah bagus. Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat itu mengapresiasi TNI khususnya Angkatan Laut dan Marinir yang bekerja keras tak mengenal lelah membantu warga.