Masih Perlu Pembicaraan Intensif
Selasa, 04 Mei 2010 – 13:06 WIB
Lalu, bagaimana dengan tuntutan warga dan pemerintah daerah sendiri" Syahrul mengungkapkan adanya pembicaraan membangun agenda pertemuan membahas komitmen baru dengan sejumlah stakeholder terkait tuntutan masyarakat. Pembahasan komitmen baru itu nantinya akan melibatkan pihak EEPS, PLTG Sengkang, Pemprov Sulsel, Pemkab Wajo, BP Migas, dan masyarakat.
Masalah yang terjadi antara masyarakat, Pemkab Wajo, dan pihak perusahaan pemasok gas, diakui Syahrul cukup kompleks. Permasalahan yang terjadi terkait regulasi dan kebijakan Pemerintah Pusat dan melibatkan lintas sektor.
Kementerian Keuangan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, BP Migas, PLN, dan pihak perusahaan perlu duduk bersama membicarakan tuntutan masyarakat. "Yang bisa kita lakukan saat ini, bagaimana agar listrik bisa cepat menyala, pasokan listrik cukup, dan tidak ada lagi pemadaman listrik," harapnya.