Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Massa Honorer K2 Banyuwangi dan Madura Bergerak ke Jakarta

Minggu, 28 Oktober 2018 – 05:17 WIB
Massa Honorer K2 Banyuwangi dan Madura Bergerak ke Jakarta - JPNN.COM
Massa honorer K2 Jakarta menggelar aksi unjuk rasa, Rabu (26/9). Foto: Istimewa for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ratusan massa honorer K2 (kategori dua) dari Banyuwangi dan Pamekasan Madura, hari ini bergerak ke Jakarta untuk menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran pada 30 Oktober. Mereka menggunakan bus yang perjalanannya memakan waktu dua hari.

Menurut Koordinator Daerah Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Pamekasan Maskur, ada dua bus yang digunakan untuk mengantarkan mereka ke ibukota negara.

"Kami hanya bisa mengirim perwakilan dua bus. Semangatnya satu ingin meminta Presiden Jokowi segera memerhatikan nasib honorer K2," ujar Maskur kepada JPNN, Minggu (28/10).

Dia menyebutkan, mereka berangkat Minggu tengah malam pagar bisa tiba di Jakarta tepat waktu. "Mudah-mudahan bisa tiba malam Selasa atau Selasa pagi jadi langsung ke lokasi demo," ucapnya.

Sementara Banyuwangi mengirimkan lima bus. Korda FHK2I Banyuwangi Hj Anis Akhodiyah mengungkapkan, untuk aksi 30 Oktober ini, mereka butuh perjuangan mencari dana. Namun, itu tidak jadi masalah demi status PNS.

"Kalau hanya berdiam diri menunggu hasil kayaknya sangat tidak mengenakkan. Perjuangan butuh pengorbanan dan ini sedang kami lakukan," ucapnya.

Guru Agama ini menegaskan, aksi 30 Oktober adalah gerakan damai honorer K2. Tidak ada tindakan anarkistis. Mereka hanya akan berorasi di depan istana Negara, doa bersama, puisi, dan aksi simpatik lainnya.

"Sebagian besar yang ikut demo adalah guru, jadi tidak mungkin kami anarkistis. Kami butuh jawaban pemerintah yang memihak honorer K2. Bukan malah menjadikan kami sebagai tenaga kontrak," tandasnya.(esy/jpnn)

Massa honorer K2 dari Banyuwangi dan Pamekasan akan berangkat ke Jakarta untuk aksi unjuk rasa pada 30 Oktober.

Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News