'Mau Dibawa ke Mana Ayah, Om?'
Kata Abd Rahman Nasution, sebelumnya Joni Kesuma Marpaung menantunya itu bertugas di Yonif 126/KC, namun saat ada pembentukan Bataliyon Infantri ( Yonif )baru 134/Tua Sakti Batam, menantunya itu terpilih ikut untuk memperkuat personil Yonif 134/Tua Sakti dan sejak itulah Yusrina anaknya ikut menetap di Asrama Yonif 134/Tua Sakti Batam.
Kata pensiunan karyawan perkebunan PT.BSP Kisaran itu, dari buah perkawinan dengan putrinya, Joni Kesuma Marpaung dikaruniai dua orang putra, masing - masing Koja Ramadhan Marpuang (9) dan Kori Ramadhan Marpaung (5).
Korban juga lama tidak pulang kampung. "Kira - kira sudah tiga tahun lebih tidak pulang kampung dan itu karena kesibukan tugas, yang pulang hanya Yusrina bersama dua anaknya " tandas Armansyah.
Pantauan di rumah duka, ratusan pelayat sejak pagi sudah memenuhi rumah duka di Dusun V Desa Sidomulyo Kecamatan Pulo Bandring, Asahan. Pelayat dari kalangan sipil dan prajurit TNI dari Kodim 0208/Asahan serta Yonif 126/KC pun terus berdatangan, mengingat almarhum sebelumnya juga bertugas di Yonif 126/KC sebelum dimutasi ke Yonif 134/Tua Sakti Batam 2005 lalu.
Suara jeritan serta isak tangis pelayat langsung memecah suasana hining di rumah duka milik H Abd Rahman Nasution saat jenazah tiba sekitar pukul 16.30 WIB.
Keharuan pelayat kembali pecah setelah melihat dua putra Almarhum Koja Ramadhan Marpuang dan Kori Ramadhan Marpaung yang terus membuntuti peti jenazah ayahnya. "Mau dibawa ke mana ayah om?" cetusnya kepada pria yang diperkirakan adik Praka Joni Kesuma Marpaung.
Almarhum Praka Joni Kesuma Marpaung prajurit TNI AD dari Yonif 134/Tua Sakti yang gugur pada saat terjadi bentrok dengan Brimob Polda Kepri merupakan putra kelahiran Pematang Siantar (Siantar Man), anak ke empat dari delapan bersaudara itu merupakan anak pasangan Sudirman Marpaung dan Nurhawati boru Sitanggang.
"Dia (Almarhum,red) masuk TNI pada tahun 1999 dan langsung ditugaskan di Yonif 126/KC dan pada tahun 2005 dipindah tugaskan bersama 3 pleton prajurit lainya ke Yonif 134/Tua Sakti," beber Udin Marpaung bapak udah korban saat ditemui di seputaran rumah duka.